Kombinasi Tradisional dan Modern, Optimalkan Penyebarluasan Informasi Publik

Forum Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) se-Daerah Istimewa Yogyakarta kembali digelar bertempat di Murakabi Craft, Nanggulan, Kulon Progo, Kamis (9/11). Tema yang diusung pada forum kali ini ialah Penggunaan Media Tradisional Untuk Penyebaran Informasi. 

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kulon Progo, Agung Kurniawan S.I.P., M.Si dalam sambutannya menyampaikan sebagai tuan rumah, selain tetap mengedepankan tema pokok informasi publik, PPID Kabupaten Kulon Progo juga sekaligus ingin forum ini sebagai salah satu media promosi untuk mengangkat produk-produk UMKM Kulon Progo.

"Ini salah satu etalase UMKM kita, ini juga kita ingin memperkenalkan, mempromisikan, sekaligus kita menghargai karya-karya putra-putra daerah kita. Dan saya berharap forum PPID se-DIY ini dapat bermanfaat dalam menjalankan ketugasan kita sehari-hari," kata Agung.

Ketua Komisi Informasi Daerah (KID) DIY, Moch. Hasyiem SH.MHum berharap melalui forum ini sebagai media evaluasi dan upaya untuk terus meningkatkan kinerja seluruh PPID se-DIY, memperbaiki tata kelola dan penyajian informasi publik.

"Kami selaku KID DIY merasa senang dan apresiasi, komitmennya luar biasa Bapak/Ibu PPID Kabupaten/Kota untuk betul-betul mengupayakan peningkatan kualitas layanan informasi publik kepada masyarakat," kata Moch. Hasyiem.

Dalam sesi diskusi, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bantul Bobot Ariffi’ Aidin, S.T., M.T. menyampaikan terimakasih kepada KID DIY yang telah memberikan bimbingan, arahan dan pendampingan kepada Kabupaten Bantul, khususnya Kalurahan Srimulyo yang pada saat ini maju di tingkat nasional Lomba Apresiasi Keterbukaan Informasi Publik Desa.

“Pada tanggal 2 November kemarin, Komisi Informasi Pusat telah melakukan verifikasi lapangan ke Kalurahan Srimulyo. Kami berterima kasih kepada KID DIY yang telah mendampingi baik saat persiapan maupun saat verifikasi lapangan. Kami juga mohon doa kepada Bapak/Ibu PPID Kabupaten/Kota agar Srimulyo bisa menjadi Terbaik Nasional menyusul Kalurahan Sendangsari, Pengasih, Kulon Progo yang tahun lalu bisa menjadi Terbaik Nasional mewakili DIY,” terang Bobot.

Semakin berkembangnya teknologi informasi pada saat ini sangat memudahkan seseorang untuk memperoleh informasi hingga menyebarkannya. Namun demikian, sesuai Peraturan Komisi Informasi RI nomor 1 tahun 2021 tentang Standar Layanan Informasi Publik menetapkan bahwa selain penggunaan teknologi informasi seperti laman resmi, Portal Satu Data dan media sosial, penggunaan media tradisional seperti papan pengumuman konvensional masih diperlukan agar penyampaian informasi-informasi publik bisa optimal. (https://diskominfo.bantulkab.go.id/)

Pos Terbaru :